Hindari Toxic Parenting! Terapkan Pola Asuh Epic dengan Pendekatan Islami

Bandung, 8 Februari 2025 – Sekolah Tunas Unggul kembali menggelar Parenting Akbar 2025 dengan tema “Parenting Style Check: Toxic or Epic?”. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman orang tua mengenai pola asuh yang tepat guna menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi anak. Dengan kolaborasi erat antara sekolah dan keluarga, anak-anak diharapkan dapat berkembang secara akademik, sosial, dan emosional.

Refleksi Pola Asuh: Toxic atau Epic?

Parenting Akbar 2025 menjadi ajang refleksi bagi para orang tua untuk memahami apakah pola asuh mereka lebih cenderung toxic membatasi dan menekan atau epic, membangun serta mendukung tumbuh kembang anak secara optimal. Kegiatan ini menghadirkan narasumber inspiratif, sesi diskusi interaktif, dan simulasi pola asuh agar orang tua dapat langsung menerapkan wawasan yang diperoleh.

Prinsip Epic Parenting

Dalam sesi utama, para peserta diajak memahami konsep Epic Parenting berdasarkan prinsip Islami:

1. 0-7 tahun: Anak diperlakukan sebagai “raja” yang dimanjakan dengan kasih sayang
2. 7-14 tahun: Anak sebagai “tawanan” yang mulai diberi aturan dan tanggung jawab.
3. 14-21 tahun: Anak sebagai “sahabat” yang diberikan kepercayaan penuh untuk mandiri.

Dengan pendekatan ini, anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri, mandiri, dan bertanggung jawab.

Sinergi Orang Tua dan Sekolah

Peran orang tua dalam pendidikan anak tidak bisa diabaikan. Ayah membentuk kepemimpinan dan keberanian, sementara ibu membangun kepekaan emosional dan kepedulian sosial. Parenting Akbar 2025 menjadi wadah bagi orang tua untuk berbagi pengalaman dan menambah wawasan agar dapat menjalankan peran mereka dengan lebih baik.

Testimoni Peserta Parenting Akbar 2025

• Ira Raswati: “Sebagai ibu, mengikuti parenting akbar ini sangat penting. Banyak pola asuh yang ternyata perlu diperbaiki.”
• Wati: “Menjadi orang tua adalah tanggung jawab dunia dan akhirat. Ilmu parenting ini membantu mendekatkan diri kepada Allah SWT.”
• Zainal: “Peran ayah dalam pendidikan anak sangat penting. Parenting Akbar membuka mata saya akan pentingnya sinergi antara ayah dan ibu.”

Dengan komitmen bersama antara sekolah dan keluarga,  Sekolah Tunas Unggul  terus berupaya menciptakan lingkungan pengasuhan yang lebih baik. Parenting Akbar 2025 bukan sekadar acara, tetapi gerakan menuju pola asuh yang lebih positif, mendukung pertumbuhan anak dengan cinta dan kebijaksanaan.